Scene Graph
adalah suatu teknik pengelolaan data atau struktur data yang biasanya dipakai pada suatu aplikasi rekayasa grafis berbasis vektor dan pemodelan tiga dimensi baik itu untuk keperluan video game ataupun yang lainnya dengan menggunakan konsep graf berarah dan pohon m-ary. Beberapa program yang menggunakan Scene Graph ini adalah AutoCad, Adobe Illustrator, Corel Draw, dll. Pengertian teoritis dari Scene Graph ini sebenarnya tidak jelas atau kabur dikarenakan para programmer yang menggunakan Scene Graph pada sebuah aplikasi hanya mengambil prinsip dasarnya lalu mengimplementasikannya pada aplikasi tersebut sesuai fungsi dari aplikasi tersebut.
1. Ogre 3D
Sebuah adegan grafik adalah salah satu konsep yang paling banyak digunakan dalam pemrograman grafis. Sederhananya, itu adalah cara untuk menyimpan informasi tentang adegan. Kita sudah membahas bahwa adegan grafik memiliki akar dan diatur seperti pohon. Tapi kami tidak menyentuh pada fungsi yang paling penting dari grafik adegan. Setiap node dari grafik adegan memiliki daftar anak-anak serta transformasi dalam ruang 3D. Transformasi ini terdiri dari tiga aspek, yaitu, posisi, rotasi, dan skala. Posisi triple (x, y, z), yang jelas menggambarkan posisi node dalam adegan. Rotasi disimpan menggunakan angka empat, konsep matematika untuk menyimpan rotasi dalam ruang 3D, tapi kami bisa memikirkan rotasi sebagai nilai floating point tunggal untuk setiap sumbu, menggambarkan bagaimana node diputar menggunakan radian sebagai unit. Scaling cukup mudah; lagi, menggunakan triple (x, y, z), dan masing-masing bagian dari triple hanya faktor untuk skala sumbu dengan.
Hal penting tentang adegan grafik adalah bahwa transformasi adalah relatif terhadap induk dari node. Jika kita mengubah orientasi orang tua, anak-anak juga akan terpengaruh oleh perubahan ini. Ketika kita bergerak induk 10 unit sepanjang sumbu x, semua anak juga akan dipindahkan oleh 10 unit sepanjang sumbu x. Orientasi akhir dari setiap anak dihitung dengan menggunakan orientasi semua orang tua. Fakta ini akan menjadi lebih jelas dengan diagram berikutnya.
2. Unity 3D
Unity 3D (Unity) adalah sebuah software atau program komputer yang saat ini sedang populer di kalangan game developer atau para pembuat game. Dengan program Unity3d kita bisa membuat game dengan mudah dan cepat, dan yang lebih menguntungkan lagi bahwa game yang kita buat bisa dimainkan di berbagai platform, mulai dari PC (Windows, Mac), Website (Unity Web Player, Flash), Perangkat Mobile (Android, iOS), dan berbagai perangkat console (Nintendo Wii, PS3, Xbox 360).
Program Unity3d terdiri dari dua versi yaitu ada yang versi Free dan Pro. Versi Free merupakan versi gratis dari Unity sedangkan versi PRO merupakan versi berbayar yang pada saat artikel ini ditulis harganya $1500. Versi PRO ini dapat dicoba selama 30 hari, setelah habis masa percobaan akan menjadi versi FREE jika kita tidak membeli lisensinya. Perbedaan versi-versi ini terletak pada fitur-fiturnya, dimana versi PRO dijual dengan fitur lengkap sedangkan versi FREE digratiskan dengan beberapa fitur saja. Versi FREE hanya mendukung berbagai perangkat saja, sedangkan versi PRO mendukung banyak perangkat.
Hal utama yang membuat Unity3d sangat terkenal adalah kemampuannya dalam mengontrol berbagai Object (GameObject) dalam game atau applikasi dengan mudah. Fitur GUI (Graphic User Interface), Audio, Animasi, Effect, dan Scripting (Pemrograman) dimiliki oleh Unity3d dan proses mempelajarinya sangat mudah untuk pemula.
Unity 3D mendukung Scripting (Pemrograman) dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman diantaranya C#, JavaScript (Unity Script), dan BOO Script. Jika sebelumnya kita mempunyai code C# yang penting, kita bisa menggunakannya di Unity dengan mudah.
3. Game Maker
Pengertian Game Maker
Game maker merupakan aplikasi game editor yang bersifat free atau gratis. Software ini bisa digabungkan dengan bahasa pemograman lain seperti C++, berguna bagi yang ingin membuat game bertipe Arcade(2D), juga sudah disediakan sampel game yang dibuat dengan software ini, diantara software itu pasti ada satu yang dikenal yaitu game “1945″.
Game maker memungkinkan untuk membuat permainan dengan menggunakan drag-and-drop sederhana,sehingga tidak perlu memiliki pengalaman coding sebelumnya. Ini mencakup pilihan bahasa pemrograman untuk menambahkan fitur-fitur canggih pada permainan tanpa perlu menulis satu baris kode..
Software ini juga dapat membuat permainan mencari profesional dalam sedikit waktu dan membuat game dengan latar belakang, animasi grafis, musik dan efek suara bahkan game 3D. Jika telah memiliki banyak pengalaman, ada built-in bahasa pemrograman, yang memberikan fleksibilitas penuh menciptakan permainan dengan Game Maker.
Aplikasi yang digunakan dalam game maker :
System Operasi : Windows Me/2000/XP/Vista
Prosesor : Min P3-500,rekomendasi Intel Pentium Core 2 Quad
Memori : Min 512 MB,rekomendasi 2 GB
Harddisk : free space 250 MB
VGA Card : Support OpenGL & Direct X
Direct X9.oc
Speaker multimedia
Komponen pada game maker :
1. Sprite
prite merupakan visualisasi gambar yang akan digunakan untuk mempresentasikan objek pada game. Sprite dapat berupa gambar diam dan dapat juga gambar animasi.
2. Object
Object digunakan sebagai fungsi variable game. Pada fungsi ini,sprite yang telah dibuat akan didefinisikan dengan memberikan event dan action
3. Background
Background digunakan untuk memberikan tampilan pada game dalam bentuk gambar
4. Room
Room digunakan untuk menerapkan objek pada ruang game, room dapat juga disebut dengan level game.
Sumber :
https://www.packtpub.com/books/content/ogre-scene-graph
http://www.sederhanagulo.com/belajar-unity3d-game-engine.html
http://www.slideshare.net/IndieOutpost/gamemakerstudio